top of page

Martabat

Pelita Ibu bukanlah tempat perlindungan karena rasa kasihan.
Ini bukan proyek yang "memberikan kesempatan".
Ini adalah rumah yang layak bagi seorang ibu — karena dia adalah manusia. Tanpa syarat.


Setiap wanita yang melangkah masuk ke Pelita Ibu membawa kisahnya sendiri.
Terkadang menyakitkan, terkadang penuh keheningan.
Namun kami tidak melihat pada kesalahan, melainkan pada cahaya.
Meskipun redup, kami tahu bahwa cahaya itu masih bersinar di dalam dirinya.


Martabat di Pelita Ibu berarti:
- kamu diperlakukan sebagai orang dewasa,
- kamu berhak mengatakan “tidak”,
- tidak ada yang akan bertanya tentang masa lalumu jika kamu tidak ingin bercerita,
- keheningan memiliki nilai yang sama dengan kata-kata,
- keputusanmu akan dihormati.


Pondok tempat tinggalmu bukanlah hadiah.
Itu adalah ruangmu sendiri, duniamu yang aman.
Makanan yang dibagikan kepadamu bukanlah pemberian belas kasihan.
Itu adalah wujud solidaritas.


Semua wanita di Pelita Ibu — baik yang datang mencari ketenangan maupun yang
membantu — berdiri sejajar.
Tanpa superioritas, tanpa persaingan.
Dengan rasa hormat, kelembutan, dan kebebasan.

1000005591_edited.png
bottom of page